Dan di sana, di kedalaman hatinya yang terbuka dan peka, ia mendengar undangan untuk percaya kepada Allah, yang telah mempersiapkan baginya “Pentakosta” yang istimewa.
Dalam dirinya, tidak ada yang menentang kehendak-Nya, tidak ada yang menentang kebenaran dan cinta kasih. Inilah berkatnya, yang akan dinyanyikan oleh semua generasi. Marilah kita juga bersukacita karena Bunda Maria telah memberikan kepada kita Yesus, yang adalah keselamatan kita!
Ternyata benar, hati yang tenang menghasilkan proses kelahiran yang berjalan lancar tanpa kesulitan.
"Oh hati Maria, tanur dan alat cinta kasih, nyalakanlah dalam hati saya cinta kasih kepada Allah dan sesama” (Aut. 447)